Dolanan Anak di Sekararum: Melestarikan Tradisi, Mengukir Kenangan

  • May 23, 2024
  • Achmad

Sekararum, sebuah desa di Kecamatan Sumber, Kabupaten Rembang, dikenal tidak hanya karena keramahannya, tetapi juga karena upaya melestarikan permainan tradisional anak-anak atau yang sering disebut "dolanan anak." Di tengah era digital, warga Sekararum berusaha menjaga warisan budaya ini agar tidak terlupakan oleh generasi muda.

Setiap sore, suara riang anak-anak yang bermain terdengar menggema di desa ini. Berbagai dolanan anak seperti "engklek," "gobak sodor," "petak umpet," dan "congklak" masih menjadi favorit di kalangan mereka. Permainan-permainan ini tidak hanya menawarkan kesenangan, tetapi juga mengajarkan nilai-nilai kerjasama, kejujuran, dan kreativitas.

**Engklek: Melompat dengan Penuh Gembira**

Engklek, permainan melompat-lompat di atas pola yang digambar di tanah, adalah salah satu yang paling digemari. Anak-anak bergantian melompat dengan satu kaki melewati kotak-kotak yang telah digambar menggunakan kapur. Engklek mengajarkan keseimbangan dan koordinasi motorik yang baik, serta semangat sportifitas.

**Gobak Sodor: Latihan Ketangkasan dan Strategi**

Gobak sodor adalah permainan yang melibatkan dua tim yang saling berhadapan. Satu tim bertugas menjaga garis batas sementara tim lain berusaha melewati garis tersebut tanpa tersentuh. Permainan ini melatih ketangkasan, kecepatan, dan strategi, serta menumbuhkan kerjasama antar anggota tim.

**Petak Umpet: Keceriaan dalam Persembunyian**

Petak umpet menjadi ajang bagi anak-anak untuk bersembunyi dan mencari teman-temannya. Dengan penuh keceriaan, mereka berlomba mencari tempat persembunyian terbaik. Permainan ini mengasah kemampuan berpikir dan keterampilan dalam mencari dan menemukan.

**Congklak: Menghitung dengan Senang**

Congklak, permainan yang menggunakan biji-bijian dan papan berlubang, sangat populer di kalangan anak-anak perempuan. Selain menyenangkan, permainan ini juga melatih kemampuan berhitung dan strategi dalam mengambil keputusan.

Masyarakat Sekararum sangat mendukung upaya pelestarian dolanan anak ini. Mereka percaya bahwa permainan tradisional ini tidak hanya menghibur, tetapi juga memperkaya karakter dan membangun ikatan sosial yang kuat di antara anak-anak. Bahkan, beberapa sekolah dasar di desa ini memasukkan dolanan anak dalam kegiatan ekstrakurikuler mereka.

Di tengah gempuran teknologi modern, Sekararum menunjukkan bahwa tradisi dan budaya lokal tetap bisa dijaga dan diwariskan. Dolanan anak menjadi salah satu cara efektif untuk mengenalkan anak-anak pada kearifan lokal dan membangun kenangan masa kecil yang indah dan bermakna.